Sunday, April 25, 2010

Albrechtberg Schloß di Dresden

Sepeti biasanya kalo weekend emang waktunya buat jalan-jalan. Kebetulan si aa emang lagi hunting foto, ya sudahlah aku searching di internet tempat wisata di Dresden. Akhirnya aku menemukan Albrechtberg  Schloß, tempatnya juga ga jauh dari hanya menggunakan straßebahn no 11 trus turun di Elbschloß. Kalo pake tram ini kita masuk dari arah depan schloß. 
Kesan pertama masuk ke area schloß ini biasa-biasa aja cuma ada garten atau taman ...tapi setelah jalan..woww untuk ukuran jalan-jalan murah aku cukup senang..apalagi aa seneng banget punya objek foto.Taman dan teras schloß ini  terletak sisi Elbe. Untuk memasuki area ini  gratis. Bangunan Schloß ini mengenakan batu pasir dan dibangun menyerupai  vila Renaissance ala Italia. Kebetulan karna kami datang kesana hari Minggu maka museum schloß ini tidak dibuka, padahal kalo dibaca di wikipedia isinya bagus ada ruangan 100 kamar, ada ruang mahkota,ada ruangan konser dan Bath ala  "Turki" . Bagian depan dan belakang Schloß ini ada  air mancur di bagian  teras, yang diambil dari mata air taman  yg disebut Dresdner Heide.
Albrechtberg  Schloß terletak di sisi utara lereng sungai Elbe, sekitar 3 mil timur dari pusat kota. Albrechtberg  Schloß ini terdiri dari 3 Schloß. Sebelah timur benteng  Albrecht Berg adalah Lingnerschloss dan sisi timur benteng ini Eckberg. Dan diantara keduanya adalah  Elbschlösser. 

Lingnerschloss masih terawat dengan baik dan didalam nya terdapat museum.  Schloß bagian depan dan bagian belakang masih terlihat cantik Dan teras di 2 sisi terdapat air mancur. Foto di bawah bagian depan,

dan ini bagian belakang : 

Eckberg sepertinya sudah berubah fungsi menjadi hotel dan memiliki taman yang besar.
Walaupun  sekarang sudah berubahfungsi tetapi untuk para turis masih bebas untuk berjalan-jalan di area ini.
Elbschlösser Gedungnya berubah untuk acara-acara seni dan pameran. Pada saat saya kesana sedang diadakan acara seni Jepang.
Di i bagian terasnya terdapat cafe buat nonkrong sekaligus melihat pemandangan Elbe. Lama banget kami nongkrong di cafe ini padahal cuma beli 1 gelas Cola, 1 gelas appelsaft, es cream coklat kesukaanku dan kue khas ala Dresden ' Dresdner Eierschecke'
 

Sedikit sejarah tentang schloß ini  diambil dari wikipedia.
Awal 19 Century tempat ini adalah  kebun anggur dan kebun Elbhang. Pada tahun 1803  Yakub Earl Findlater dari Skotlandia membangun  sebuah istana gunung, yang merupakan salah satu yang paling indah dari Dresden. Pada tahun 1850 properti itu berpindah tangan. Baroness von Stockhausen Ernestine, istri dari Pangeran Chamberlain Albrecht dari Prusia, yang memperoleh lahan untuk adik bungsu dari Raja Prusia Friedrich Wilhelm III dan William I (1861 Raja Prusia, Kaisar Jerman pada tahun 1871). Pangeran Albert harus pergi untuk menikah yang kedua, tidak cocok kepada Countess Hohenau, Prusia.
Castle Hill dibangun pada 1850-1854 oleh Albrecht Adolf Lohse, seorang mahasiswa dari Karl Friedrich Schinkel, gaya Prusia-klasik.

Pemilik swasta terakhir Wilhelm Graf von Hohenau, Albrecht Schloss Berg dijual pada tahun 1925 ke kota Dresden, kemudia  pada tahun 1930 untuk taman dan schloß ini dibuka untuk umum. Setelah Perang Dunia Kedua benteng itu adalah markas besar Militer Soviet Administrasi di Dresden tahun 1951 sebelum bertemu dengan "Pioneer Istana," fungsi pusat rekreasi organisasi Pioneer dari mantan GDR.
Setahun kemudian, kota Dresden Castle Mountain Albrecht mengambil alih lagi sebagai pemilik.
 
Saat  ini Albrecht Castle Mountain adalah sebagai tempat konferensi, konser atau  acara formal. 
Oiya ternyata schloß ini besaar terutama tamannya...tadinya  kami akan  meneruskan jalan-jalandi tepian sungai Elbe menuju   Blaues Wunder , setelah sampe di bawah benteng, ternyata akses menuju sungai elbe dikunci ..jadinya kita naik lagi deh keatas..tapi seru lah nostalgia waktu jaman PMR
  Ayo-ayo yang tinggal di Dresden segera pergi kesana...jalan-jalan murah...dan lebih asik kalo sambil picknic.

No comments:

Post a Comment

Related Posts with Thumbnails